Senin, 18 Juli 2016

Repost Artikel "Inilah Dampak Paling Berbahaya Bagi Pengguna Kawat Behel Gigi"

Zona1000.com - Pada artikel kesehatan kali ini kita akan membahas tentang Kawat Behel.
Kawat Behel gigi saat ini memang saat banyak di gemari oleh sebagian orang, khususnya para remaja yang mana sekaligus digunakan sebagai gaya saja.

Kawat behel banyak kita temukan tersebar di kalangan masyarakat dengan harga yang sangat murah, yang mana karena harganya murah sudah pasti kualitas kawat gigi tersebut memang sangat ditakutkan jika terpasang di gigi.
Dampak buruk kawat behel

Para pengguna kawat behel agar lebih memahami bahaya penggunaan behel itu sendiri, bahaya behel bisa terjadi jika pemasangan kawat gigi tidak ditangani langsung oleh Dokter Gigi. Menurut Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDIGI) bahwa pemakaian behel dapat mengakibatkan efek samping bagi penggunanya jika yang memasang kawat gigi tidak memiliki keahlian khusus.

Banyak yang mempercayakan pemasangan kawat behel gigi kepada tukang gigi jalanan yang mana tukang gigi tersebut ditak memiliki izin dari Persatuan Dokter Gigi (PDGI), sementara itu jika yang memasang kawat behel tanpa ada keahlian khusus dapat menimbulkan masalah baru yang sangat berbahaya. 

Bagi anda yang ingin memasang kawat behel gigi kepada yang bukan ahlinya, maka dapat dipastikan anda akan mengalami masalah ini.
Berikut ini bahaya penggunaan behel menurut Persatuan Dokter Gigi Indonesia

  • Alergi

Behel logam mengandung logam seperti tembaga, nikel, dan kromium. Diperkirakan 30 persen pasien ortodontik memiliki alergi terhadap logam yang dapat menimbulkan rasa sakit dan telinga tersumbat. Bahkan ada kemungkinnan pasien yang tidak memiliki riwayat alergi dapat menjadi alergi setelah memasang behel. Kabar gembiranya, dampak negatif tembaga, nikel, dan kromium pada umumnya ringan dan mudah diatasi dengan mengubah bahan logam yang digunakan dalam behel. 

  • Karang Gigi

Karang gigi dapat muncul akibat pemakaian behel. Hal ini disebabkan area dibawah dan disekitar kurung logam dan kawat sulit untuk dibersihkan sehingga sisa-sisa makanan yang masih tersisa menyebabkan penumpukan plek. Pengguna kawat gigi logam beresiko tinggi mengalami kerusakan gigi dan gusi. Untuk itu gunakan sikat gigi khusus jika anda memakai behel.

  • Penyakit Menular Seksual

Bahaya penyakit menular seksual tentu sangat mengerikan bagi seseorang. Apa penyebab PMS dalam pemasangan kawat gigi? Nah, karena kawat logam yang terpasang pada gigi anda berbenturan maka akan timbul luka kecil pada bibir serta bagian dalam pada pipi. Saat anda terlibat aktivitas dengan mulut anda, maka luka yang ada pada mulut anda akan menjadi pintu masuk penyakit seperti HIV dan Hepatitis.

  • Masalah pencernaan

Bahan kawat behel berkualitas rendah dikhawatirkan memiliki material berbahaya bagi kesehatan. Bilamana material tersebut bereaksi dengan air liur maka reaksi dari material tersebut akan menimbulkan masalah gangguan pencernaan.

Sumber artikel : http://www.zona1000.com/2016/07/inilah-dampak-paling-berbahaya-bagi.html


Tanggapan:

Menurut saya artikel diatas sangat bermanfaat, karena pengguna kawat behel dapat mengetahui bahaya yang bisa terjadi jika pemasangan kawat gigi tidak ditangani langsung oleh Dokter Gigi. Sebaiknya pemasangan kawat gigi dilakukan di Dokter Gigi yang memiliki izin dari PDGI. Saat ini juga banyak beredar kawat behel dengan harga yang sangat murah namun dapat membahayakan jika dipasang ke gigi. Pemasangan kawat gigi yang tidak sesuai standar dapat menyebabkan masalah seperti alergi, karang gigi, masalah pencernaan hingga penyakit menular seksual.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar